5 Fungsi Utama Fitur Pelacakan Karyawan Dalam Absensi Mobile

Fitur pelacakan karyawan adalah salah satu fitur yang paling banyak dicari oleh perusahaan dalam sistem absensi mobile saat ini.

Bukan tanpa sebab, fitur pelacakan ini memberikan kemudahan yang lebih fleksibel dalam pencatatan berbagai bentuk kehadiran karyawan setiap harinya.

Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih dalam seputar fungsi utama dari fitur pelacakan karyawan yang ada dalam absensi mobile.

Kita akan mengetahui lebih banyak informasi seputar bagaimana fitur ini berkerja, dan apa saja fungsi utama dari fitur ini di lingkungan kerja.

Ingin tau bagaimana informasinya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

 

Bagaimana Fitur Pelacakan Karyawan Berkerja?

Bagaimana Fitur Pelacakan Karyawan Berkerja?

Sebelum berbicara seputar fungsi utama dari fitur pelacak di absensi mobile, mungkin kita perlu memahami bagaimana fitur ini berkerja terlebih dahulu.

Teknologi dalam absensi mobile sudah mendukung batasan dalam pelacakan perangkat, dimana akan berfungsi ketika pengguna mengaktifkan tracking GPS dalam perangkat ponselnya.

Dalam hal ini, sistem absensi online tidak akan bisa mengambil data-data penting lainnya yang mungkin tersimpan dalam perangkat pribadi karyawan.

Sistem pelacakan akan berfungsi dengan baik disaat karyawan mulai membuka aplikasi yang tersedia untuk absensi mereka.

Fitur pelacakan karyawan ini hadir sebagai bentuk perkembangan sistem digital dalam dunia kerja. Oleh karena itu, segala persyaratan dalam penggunaannya akan disesuaikan dengan aturan hukum yang berlaku.

5 Fungsi Utama Fitur Pelacakan Karyawan

Fungsi Utama Fitur Pelacakan Karyawan

Setelah memahami bagaimana sistem absensi mobile berkerja, maka sekarang saatnya memahami fungsi utama dari fitur pelacakan karyawan ini diciptakan.

Berdasarkan garis besarnya, teknologi pelacakan yang ada dalam absensi mobile dirancang khusus untuk mempermudah perusahaan untuk melihat kinerja karyawan.

Namun selain itu, terdapat beberapa fungsi lainnya yang mungkin menjadi fokus utama hadirnya absensi mobile saat ini.

Berikut adalah lima fungsi utama dari fitur pelacakan karyawan dalam absensi mobile!

1. Monitoring Kehadiran Real-Time

Fitur pelacakan karyawan ini akan memungkinkan perusahaan untuk memantau kehadiran karyawan secara langsung, tanpa harus berada di tempat yang sama.

Manajer bisa melihat siapa saja yang hadir, terlambat, atau absen, sehingga keputusan operasional dapat diambil lebih cepat.

Absensi mobile mempermudah segala proses penilaian kinerja dengan sangat baik, sehingga perusahaan bisa berkembang pesat.

2. Pelacakan Lokasi Berbasis GPS

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, fitur ini akan berfungsi optimal karena terhubung langsung dengan area maps GPS dari perangkat masing-masing karyawan.

Fitur ini memastikan karyawan melakukan absensi di lokasi yang sesuai, terutama untuk karyawan yang bekerja di lapangan atau secara remote.

Dengan hadirnya fitur pelacakan berbasis GPS ini, perusahaan dapat mencegah penyalahgunaan bukti kehadiran dengan memastikan absensi dilakukan di tempat kerja yang sah.

3. Akurasi Data Absensi Dengan Geofencing

Fungsi lainnya dari fitur pelacakan ini adalah sebagai alat akurasi segala jenis data dari proses absensi yang dilakukan oleh karyawan.

Geofencing adalah teknologi pelengkap GPS yang memungkinkan perusahaan menetapkan batas geografis virtual di sekitar lokasi kerja.

Fitur ini memastikan bahwa karyawan hanya dapat melakukan absensi ketika mereka berada di dalam area yang telah ditentukan. Sehingga semua data yang dihasilkan menjadi semakin akurat.

4. Pengelolaan Kerja Remote Paling Fleksibel

Bagi perusahaan yang memiliki tim remote atau jadwal kerja fleksibel, fitur ini akan sangat berfungsi baik dalam meningkatkan kualitas aturan kehadiran kerja karyawan.

Pelacakan absensi membantu memantau keberadaan dan aktivitas mereka tanpa harus berada di kantor fisik. Hal ini sangat relevan dengan tren kerja fleksibel saat ini.

Fitur pelacakan ini juga akan memastikan bahwa karyawan mematuhi aturan dan kebijakan perusahaan terkait jam kerja dan kehadiran.

5. Otomatisasi Laporan Kehadiran

Sistem pelacakan karyawan dapat secara otomatis menghasilkan laporan kehadiran yang detail, mencakup data masuk dan keluar, jam lembur, dan ketidakhadiran.

Laporan ini dapat diakses kapan saja oleh HRD dan manajemen, sehingga akan sangat efisien dalam mengatur perhitungan kinerja bagi semua karyawan.

HRD akan memperoleh semua bentuk laporan dengan sangat cepat, tanpa harus pergi ke area kerja para karyawan.

Cara Memilih Aplikasi Dengan Fitur Pelacakan Karyawan Terbaik

Cara Memilih Aplikasi absensi mobileTerbaik

Jika sudah mengetahui apa fungsi utama dari fitur pelacakan karyawan, mungkin akan ada pertanyaan seputar baimana cara memilih aplikasi absensi mobile terbaik untuk saat ini?

Perlu diketahui bahwa pemilihan dalam sebuah teknologi untuk perusahaan tidak boleh dilakukan secara begitu saja. Diperlukan proses perbandingan yang baik untuk mendapatkan teknologi dengan kemampuan terbaik.

Oleh karena itu, ayo simak beberapa cara dalam memilih aplikasi absensi mobile dengan fitur pelacakan karyawan terbaik berikut ini!

1. Kemampuan Pelacakan yang Akurat

Tujuan utama penggunaan absensi mobile adalah untuk pencatatan kehadiran secara akurat. Maka dari itu Pastikan aplikasi memiliki fitur GPS yang presisi.

Fitur pelacakan yang mendukung GPS presisi akan mampu melacak lokasi karyawan secara akurat.

Aplikasi absensi mobile yang baik harus bisa mencatat lokasi absensi tanpa gangguan dan memastikan karyawan berada di lokasi kerja yang benar.

2. Ketersediaan Mode Offline

Aplikasi absensi mobile yang mendukung mode offline memungkinkan karyawan melakukan absensi meskipun tanpa koneksi internet.

Setelah koneksi tersedia kembali, data clocking akan secara otomatis disinkronkan melalui perangkat ponsel karyawan. Sistem ini penting bagi karyawan yang bekerja di lokasi dengan akses internet terbatas.

3. Terintegrasi dengan Sistem HR Lainnya

Jika ingin lebih mudah dalam mengelola karyawan, maka pilihlah aplikasi debfab fitur absensi yang dapat terintegrasi dengan sistem HR perusahaan.

Proses integrasi ini akan memungkinkan data absensi karyawan terhubung secara otomatis dalam perhitungan gaji, lembur, dan tunjangan.

Ini akan mengurangi pekerjaan manual dan kesalahan dalam perhitungan kinerja karyawan.

4. Keamanan Data Terjaga

Sudah menjadi aspek paling penting bagi perusahaan untuk selalui mengecek kualitas kemanan dari setiap teknologi yang digunakannya.

Sama halnya dengan absensi mobile, pilihlah aplikasi dengan standar keamanan data yang tinggi, agar dapat melindungi informasi pribadi dan lokasi karyawan.

Pastikan aplikasi tersebut mematuhi aturan privasi data seperti GDPR atau undang-undang setempat tentang perlindungan data.

5. Dukungan Multi-Platform

Selain keamanan yang terjaga, perusahaan juga harus memilih aplikasi yang dapat diakses dari berbagai perangkat seperti smartphone (Android dan iOS), tablet, atau komputer.

Dukungan multi-platform ini penting untuk fleksibilitas dan kemudahan akses bagi karyawan yang berbeda-beda kebutuhannya.

6. Kemudahan Penggunaan

Segala jenis aplikasi yang ideal pada dasarnya dapat dinilai dari seberapa mudah aplikasi tersebut digunakan oleh karyawan maupun manajemen.

Pilihlah aplikasi absensi dengan tampilan yang intuitif danmudah diakses. Hal ini akan meningkatkan efektivitas penggunaannya dan mengurangi resistensi dari karyawan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top